HALLO SPORTNEWS – Mantan striker Italia Gianluca Vialli meninggal dunia di usia 58 tahun akibat kanker pankreas yang dideritanya, Jumat (6/1/2023). Vialli mengumumkan menjalani radioterapi dan kemoterapi pada November 2018, setelah didiagnosis menderita kanker satu tahun sebelumnya.
Vialli pada April 2020 diberi izin beraktivitas kembali, tetapi pada Desember 2021 dia mengumumkan penyakitnya kambuh kembali. Pada 14 Desember, Vialli menjelaskan keputusannya untuk menangguhkan keterlibatannya di Timnas Italia.
“Tujuannya adalah menggunakan semua energi psiko-fisik saya, untuk membantu tubuh saya mengatasi fase penyakit ini. Agar saya dapat menghadapi petualangan baru secepat mungkin dan membaginya dengan Anda semua,” katanya saat itu dikutip dari laman Irishexamiber, Jumat (6/1/2023).
Baca Juga: Siapa Pemain Bola Pria Terbaik FIFA 2022: Messi, Mbappe, Atau Benzema?
Vialli memulai kariernya di Cremonese, klub kampung halamannya, sebelum menjadi bintang di Serie A bersama Sampdoria dan Juventus. Kemudian dia mengakhiri karier di Chelsea, sebelum terjun ke manajemen dan kepelatihan The Blues.
Vialli mencetak 16 gol dalam 59 penampilan untuk Timnas Italia dan tampil dalam skuad Piala Dunia 1986 dan 1990. Vialli masuk bagian staf Timnas Italia pada Euro 2020 yang ditukangi Roberto Mancini.
Vialli menjabat sebagai kepala delegasi Italia di turnamen tersebut. Sebuah peran yang mencakup campuran tugas administratif, duta besar, dan dukungan untuk seluruh staf. Vialli mengumumkan mundur dari perannya sebagai kepala delegasi timnas Italia untuk fokus pada pengobatan kanker pankreasnya.
Kepergian Vialli meninggalkan kenangan yang mendalam, seperti yang disampaikan Sampdoria, klub Serie A Italia. “Kami akan mengingat Anda sebagai anak laki-laki dan penyerang tengah yang tak kenal lelah, dan sejak musim panas 1984, telah menjadi pahlawan kami.”
Baca Juga: Tragis, Italia Tak Lolos ke Piala Dunia 2022
Udinese men-tweet: “Seorang pria hebat, seorang pemenang dan seorang pejuang di dalam dan di luar lapangan. Anda meninggalkan kami terlalu cepat, tetapi kami tidak akan pernah melupakan teladan dan kelas Anda. Ciao Gianluca.”
Artikel Terkait
Liverpool Miliki Banyak Alternatif Untuk Transfer Pemain di Bulan Januari
Ochoa Tampil Mengesankan saat Debut Serie A, Salernitana Kalah Lawan AC Milan 1-2
David de Gea Rela Potong Gaji Rp 7 Miliar untuk Tetap Bela Manchester United
Napoli Kalah Lawan Inter Milan 0-1, Rekor 11 Kali Menang Beruntun Terhenti di San Siro
Perbandingan Harga BBM Per 5 Januari 2023 Paling Murah Mana? Pertamina, VIVO, BP, Dan Shell